29 Dec 2021

Kabupaten Sukabumi Kembali Raih Predikat Madya APE pada Edisi 2020

Pemerintah Kabupaten Sukabumi kembali mendapatkan predikat Madya untuk ketigakalinya, pada penerimaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) edisi tahun 2020. APE merupakan bentuk apresiasi dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) atas komitmen dan peran para stakeholders pemerintahan pusat maupun daerah dalam upaya mewujudkan dan keadilan dan kesetaraan gender melalui strategi Pengarusutamaan Gender (PUG).

Prosesi penyerahan pemberian penghargaan APE kali ini dilaksanakan secara virtual, Rabu (13/10) dalam rangka melaksanakan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19. Sementara itu, fisik piala sendiri sudah diterima pada bulan September 2021 lalu melalui penjemputan oleh perwakilan dari Dinas PPPA Kabupaten Sukabumi dari Kementerian PPPA.

Apresiasi penghargaan APE dilaksanakan dua tahun sekali, sejatinya pemberian penghargaan untuk edisi 2020 dapat diterima pada tahun lalu, namun terjadi pengunduran jadwal menjadi tahun 2021 akibat pandemi. Oleh karena itu, di tahun 2022 mendatang Apresiasi APE akan diselenggarakan kembali.

Usai prosesi penerimaan, di hadapan para awak media, Wakil Bupati, H. Iyos Somantri mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian yang diterima Pemerintah Kabupaten Sukabumi ini.

“Kita sudah tiga kali mendapatkan penghargaan APE kategori Madya. Ini menjadi motivasi untuk meningkatkan ke kategori Utama, bahkan ke kategori Mentor. Tahun depan, kita targetkan masuk (meraih) kategori utama,” harapnya.

Terkait strategi Pengarusutamaan Gender (PUG), Pemerintah Daerah telah memasukkan unsur-unsurnya ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2021-2026. Ditambah lagi dengan adanya program inovatif baru 'Perahu Kertas' (Perempuan Hebat untuk Keluarga Berkualitas) yang akan dirilis mulai tahun depan.

Sementara itu, Sekretaris Dinas PPPA, dr. Titin Malikatun Andadari mengungkapkan bahwa target peraihan APE edisi 2020 ini untuk kategori Utama. Akan tetapi, karena masih ada kekurangan beberapa poin yang cukup penting, Kabupaten Sukabumi belum dapat memenuhi target tersebut.

“Kita akan upayakan tingkatkan kembali (kategori penghargaan menjadi Utama) supaya tahun ke depan bisa mendapatkan apresiasi yang lebih baik dan keberpihakan Pemerintah Daerah terhadap perempuan dan anak akan menjadi lebih besar (meningkat) lagi,” ungkap dr. Titin.

Dalam upaya meningkatkan peraihan APE ke Kategori Utama, Pemerintah Daerah telah memasukkan unsur-unsur strategi Pengarusutamaan Gender (PUG) ke dalam RPJMD 2021-2026. Ditambah dengan adanya program inovatif baru 'Perahu Kertas' (Perempuan Hebat untuk Keluarga Berkualitas) yang akan dirilis mulai tahun depan (2022).

Bidang Kesetaraan Gender, Informasi, Kerja Sama dan Partisipasi Masyarakat